Denpasar (Lokapalanews.com) – Yayasan Kebaktian Proklamasi (YKP) Provinsi Bali merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 yang dilaksanakan di Aula YKP, Jalan Cempaka 6 Denpasar, Selasa (3/10). Dalam perayaan tersebut, YKP Bali meneguhkan visinya untuk membangun generasi cerdas dan berwawasan kebangsaan.
Dalam perayaan yang berlangsung meriah tersebut, secara serempak juga dirayakan HUT ke-38 Stispol Wira Bhakti dan HUT ke-14 SMKS Wira Bhakti yang ditandai dengan pemotongan tumpeng yang dilakukan Ketua YKP Bali, I Gusti Ngurah Gede Yudana didampingi Ketua DPD Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Bali, I Gusti Bagus Saputera, Ketua Stispol Wira Bhakti, Dr. Drs. I Gede Putu Yasa, M.Si., dan Kepala SMKS Wira Bhakti, Ida Bagus Ketut Bawa Keniten, S.Kom., beserta jajaran dan undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Ketua YKP Bali, I Gusti Ngurah Gede Yudana mengungkapkan cikal bakal YKP Bali, di mana pada 3 Oktober 1951, Pemda Bali bersama dengan para pejuang yang tergabung dalam long march Gunung Agung mendirikan Yayasan Kebaktian Proklamasi (YKP).
“Yayasan ini didirikan dengan tujuan menanamkan rasa nasionalisme dan patriotisme bagi para generasi penerus dan menyelesaikan masalah revolusi fisik di Bali, seperti mengurus anak yatim piatu yang ditinggal gugur oleh orang tuanya, mengurus janda korban revolusi dan mengurus serta mencarikan pekerjaan para pemuda gerilya yang baru turun gunung,” katanya.
Menurut putra sulung Pahlawan Nasional, I Gusti Ngurah Rai ini, guna menggenang jasa para pahlawan kemerdekaan, pada tahun 1954 YKP mendirikan Taman Pujaan Bangsa (TPB) Margarana. “Program kerja YKP difokuskan pada pendidikan untuk masyarakat yang tidak mampu dan berkomitmen untuk membangun generasi cerdas dan berwawasan kebangsaan,” katanya.
Ia menambahkan, program kerja YKP berpedoman pada etos kerja YKP, yakni inspirasi kebangsaan, ikon Pahlawan Nasional I Gusti Ngurah Rai dan idola masyarakat kecil.
Menurut I Gusti Ngurah Gede Yudana, melalui lembaga pendidikan yang dibangunnya, yakni Stispol Wira Bhakti dan SMKS Wira Bhakti, YKP konsisten melaksanakan program yang dapat membantu masyarakat kecil yakni menyediakan pendidikan dengan biaya yang terjangkau, serta membantu mencarikan beasiswa dari pemerintah ataupun perusahaan swasta.
“Meski biaya pendidikan relatif murah, bukan berarti kami menyediakan pendidikan yang murahan atau tidak berkualitas. Kami tetap memberikan fasilitas gedung, ruang praktik dan alat praktik yang lengkap dan nyaman yang merupakan bantuan dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, dana CSR dan bantuan dari donatur lainnya,” katanya.
Ia menegaskan, YKP melakukan itu untuk membantu pemerintah, khususnya dalam menekan jumlah anak putus sekolah dan bisa meningkatkan perekonomian keluarga. “Untuk mewujudkan harapan tersebut, marilah kita saling bersinergi dan berkolaborasi dalam melaksanakan tujuan YKP tersebut,” katanya.
Sementara itu, Ketua Panitia HUT, Ida Bagus Ketut Bawa Keniten, S.Kom., mengungkapkan, dalam perayaan HUT ini, digelar berbagai kegiatan yang diikuti seluruh unit yang berada di bawah naungan YKP Bali, yaitu pada 27 September dan 1 Oktober 2023 dilaksanakan perlombaan catur, pingpong, modern dance, menyanyi dengan tema perjuangan dan turnament mobile legend antara siswa SMK Wira Bhakti dengan mahasiswa Stispol Wira Bhakti. Di samping itu, juga digelar jalan sehat, senam bersama dan lomba lari karung guna mempererat rasa persaudaraan di lingkungan YKP dan unit-unitnya.
Sementara itu, pada 30 September 2023, seluruh keluarga besar YKP Bali, Stispol Wira Bhakti dan SMKS Wira Bhakti melaksanakan penghormatan di Monumen Pahlawan Tjok Agung Tresna di Desa Sobangan, Mengwi, Badung, yang dilanjutkan dengan penyerahan 100 paket sembako kepada Veteran dan keluarga Veteran, pemangku dan aparat desa setempat.
“Kegiatan bakti sosial ke monumen pahlawan di seluruh Bali merupakan agenda rutin yang dilaksanakan YKP. Kami sebagai panitia dan generasi muda sangat beruntung dapat terlibat dalam kegiatan ini, karena kita sebagai generasi muda harus tetap mengingat, meneladani jiwa semangat dan nilai-nilai perjuangan dari para pahlawan dan pejuang yang telah gugur dalam merebut dan mempertahankan Kemerdekaan Republik Indonesia,” katanya.
Dalam acara tersebut hadir Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Bali, I Dewa Gede Mahendra Putra, S.H., M.H., yang membacakan sambutan dari Penjabat (Pj) Gubernur Bali, Sang Made Mahendra Jaya, Kabag Umum LLDikti Wilayah VIII, Drs. I Wayan Suarjaya, M.AP., Ketua DPD Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Bali, I Gusti Bagus Saputera, Ketua Pimpinan Daerah PPM Provinsi Bali, Dr. Drs. I Made Gede Putra Wijaya, S.H., M.Si., dan Penglingsir Puri Agung Satria Denpasar, AA Ngurah Oka Ratmadi, S.H., M.Si., dan undangan lainnya. *