Presiden Jokowi Salurkan BLT El Nino untuk Dorong Daya Beli Masyarakat

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) El Nino kepada sejumlah penerima manfaat di Kantor Pos Pekalongan, Kota Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu (13/12).

Jakarta (Lokapalanews.com) – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) El Nino kepada sejumlah penerima manfaat di Kantor Pos Pekalongan, Kota Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu (13/12). Presiden Jokowi menyebut bahwa BLT El Nino tersebut merupakan upaya pemerintah untuk membantu daya beli masyarakat di tengah kenaikan harga yang diakibatkan oleh kekeringan.

“Karena panasnya panjang sehingga harga kebutuhan pokok ada yang naik utamanya beras itu ditutup dengan ini,” jelasnya.

Pemasangan iklan dan kerjasama pemberitaan silakan hubungi HP/WA: 087752361930

Presiden Jokowi juga menekankan agar bantuan tersebut dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan sehari-hari, seperti memenuhi kebutuhan gizi.

“Mau dipakai untuk apa? Yang paling penting untuk gizi anak, gizi keluarga,” ucapnya saat berdialog dengan para penerima manfaat.

Selain itu, Kepala Negara juga memastikan bahwa penerima manfaat yang hadir saat itu juga merupakan penerima bantuan pangan cadangan beras pemerintah (CBP) yang penyalurannya sudah dimulai sejak bulan September 2023.

“Ini juga penerima beras? 10 kilogram setiap bulan? Yang Desember sudah diterima? Berarti September, Oktober, November, ditambah Desember empat kali sudah?” tanya Presiden.

“Sudah,” jawab para penerima manfaat, dilansir dari laman Setkab.

Presiden Jokowi pun menyampaikan bahwa penyaluran bantuan tersebut akan dilanjutkan oleh pemerintah pada tahun 2024 tepatnya untuk bulan Januari, Februari, Maret. Selain itu, Presiden menyebut bahwa bantuan serupa juga akan ditambah untuk periode bulan selanjutnya.

“Nah nanti kalau anggaran APBN itu masih ada, ditambah lagi April, Mei, Juni,” tandasnya.

Turut mendampingi Presiden yakni Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Pj. Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana, dan Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid. *