Ragam  

The Sanur Hadir Dalam Jakarta Investment Festival (JIF) 2024

The Sanur turut berpartisipasi dalam kegiatan Jakarta Investment Festival (JIF) 2024 yang diselenggarakan Pemprov DKI Jakarta, Jumat (6/9) di The St Regis Jakarta, Indonesia.

Jakarta (Lokapalanews.com) – The Sanur turut berpartisipasi dalam kegiatan Jakarta Investment Festival (JIF) 2024 bertema “Global City Notion for a Golden Nation” yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Daerah Ibu Kota Jakarta, Jumat (6/9) di The St Regis Jakarta, Indonesia.

Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka menyukseskan visi Jakarta sebagai Kota Global serta mendukung visi nasional yaitu “Indonesia Emas 2045” dengan membuka peluang investasi dan kolaborasi antara pemerintah, pihak swasta, serta stakeholder lainnya. JIF 2024 dihadiri oleh 60 peserta dari berbagai lembaga pemerintahan, investor dan akademisi meliputi Multinational Hospital Chain, International Investment Organizations (SWF, Asset Management), Representative of Embassy in Indonesia dan lainnya.

Pj. Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menyampaikan bahwa Jakarta Investment Festival (JIF) 2024 menjadi momen terpenting bagi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam menarik para investor. Pj. Gubernur Heru menyebut, melalui JIF 2024 dan Rancang Potensi Investasi, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengundang para investor untuk datang dan menjajaki berbagai proyek potensial yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) serta Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD) DKI Jakarta.

Pj. Gubernur Heru mengungkapkan bahwa Jakarta tidak hanya terus bertumbuh di bidang investasi, tetapi juga berbagai sektor seperti pariwisata dan UMKM juga terus ditingkatkan. Selama ini, Jakarta berperan penting sebagai pusat kegiatan ekonomi nasional, Pj. Gubernur Heru menyebut pertumbuhan ekonomi pada Triwulan II-2024 mencatat pertumbuhan positif 4,9%, dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya, dan mengalami pertumbuhan sebesar 1,38% jika dibandingkan dengan Triwulan I-2024.

Kepala DPMPTSP Provinsi DKI Jakarta, Benni Aguscandra mengungkapkan “JIF 2024 mengangkat tema ‘Global City Notion for a Golden Nation’ untuk menginformasikan kepada masyarakat mengenai komitmen dan upaya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam mewujudkan Jakarta sebagai Kota Global, dengan memperkuat peran Jakarta sebagai pusat bisnis dan ekonomi global pascapemindahan ibu kota kedepannya, serta sebagai upaya dalam mendukung Visi Indonesia Emas 2045”.

Dalam forum tersebut, The Sanur turut berpartisipasi mendukung kesuksesan kegiatan. Bobby Mandala Putra selaku Direktur Keuangan PT Hotel Internasional Sanur Indonesia menjadi salah satu narasumber dalam sesi “Developing a World-Class Medical Tourism Destination”. Bobby memaparkan potensi, visi pengembangan KEK Kesehatan Sanur, peluang investasi, manfaat investasi dan strategi keberlanjutan pembangunan di KEK Kesehatan Sanur sebagai KEK Kesehatan Pertama di Indonesia yang menjadi landmark manfaat ekosistem dan pembangunan ekonomi berkelanjutan.

Dalam Forum ini, juga terdapat narasumber lainnya yaitu Ainsley Mann – President Director of PT Swire Investments Indonesia selaku Moderator and Representative of British Chamber of Commerce/BritCham Indonesia, drg. Ani Ruspitawati, M.M – Head of Department for Health, Jakarta Provincial selaku narasumber “Accelerating Jakarta’s Transformation as Medical Tourism Hub” dan dr. Harmeni Wijaya, MD – Chief Commercial Officer of PT. Pertamina Bina Medika IHC selaku narasumber “The Private Sector’s Crusial Role in Providing International Standard Healthcare”.

Bobby Mandala Putra selaku Direktur Keuangan PT Hotel Internasional Sanur Indonesia menyampaikan “Kami berterimakasih atas kesempatan yang diberikan kepada The Sanur untuk menjadi bagian dalam kegiatan JIF 2024. Partisipasi ini menjadi moment baik bagi kami untuk memperkenalkan, mempromosikan potensi dan perspektif baru terhadap KEK Kesehatan Sanur dan membangun jaringan yang lebih kuat dengan stakeholder global.”

“Kami berkomitmen untuk mendukung kolaborasi dengan berbagai pihak dalam mengembangkan industri pariwisata berkelanjutan dan berdaya saing dalam menghadapi dinamika pasar yang terus berkembang,” kata Bobby. *R231