Jakarta (Lokapalanews.com) – PT Bambang Djaja (B&D Transformer) memperkenalkan inovasi terbarunya, Trafo Kering, sebagai solusi revolusioner untuk meminimalisir risiko kebakaran yang disebabkan oleh instalasi listrik di berbagai jenis bangunan.
Teknologi transformator kering ini dirancang untuk menghadirkan sistem distribusi listrik yang tidak hanya lebih aman, tetapi juga jauh lebih efisien dan memiliki tingkat keandalan yang tinggi.
Berbeda dengan transformator konvensional yang menggunakan minyak sebagai media pendingin dan isolasi, Trafo Kering mengadopsi sistem isolasi resin epoxy yang memiliki ketahanan superior terhadap kelembapan dan sepenuhnya menghilangkan risiko kebocoran minyak yang berpotensi memicu kebakaran.
Keunggulan signifikan ini menjadikan Trafo Kering sebagai pilihan utama untuk beragam bangunan modern yang mengutamakan keselamatan dan keberlanjutan operasional.
Gedung-gedung perkantoran dan pusat perbelanjaan yang membutuhkan pasokan listrik yang stabil dan aman untuk mendukung aktivitas bisnis dan kenyamanan pengunjung sangat ideal menggunakan trafo jenis ini.
Rumah sakit, dengan kebutuhan daya yang krusial untuk mengoperasikan berbagai peralatan medis yang menyelamatkan nyawa, juga akan sangat diuntungkan oleh keandalan Trafo Kering.
Bahkan, pusat data dan fasilitas industri yang tidak boleh mengalami gangguan listrik sekecil apa pun dapat mengandalkan Trafo Kering untuk menjaga kelangsungan operasional mereka.
Sebagai produsen trafo terkemuka di Indonesia dengan reputasi yang solid, PT Bambang Djaja menghadirkan Trafo Kering dengan standar kualitas yang sangat ketat dan berbagai keunggulan yang membedakannya dari produk sejenis.
Salah satu keunggulan utama Trafo Kering adalah sifatnya yang ramah lingkungan karena tidak menggunakan minyak pendingin yang berpotensi menjadi limbah berbahaya. Selain itu, trafo ini juga hampir tidak memerlukan perawatan rutin, yang secara signifikan mengurangi biaya operasional dalam jangka panjang.
Teknologi isolasi resin epoxy yang digunakan pada Trafo Kering memberikan ketahanan yang tinggi terhadap kelembapan, debu, dan kondisi lingkungan ekstrem lainnya, menjadikannya solusi yang sangat ideal untuk area dengan tingkat polusi tinggi atau ruang instalasi yang terbatas.
Aspek keamanan juga menjadi prioritas utama dalam desain Trafo Kering. Tanpa adanya cairan pendingin yang mudah terbakar, risiko kebakaran akibat korsleting atau gangguan listrik lainnya dapat diminimalisir secara efektif, menjadikannya pilihan yang sangat tepat untuk digunakan di dalam ruangan atau lokasi dengan potensi risiko kebakaran yang tinggi.
Selain aspek keamanan dan lingkungan, Trafo Kering dari PT Bambang Djaja juga menawarkan efisiensi energi yang lebih baik dibandingkan dengan trafo berbasis minyak, yang pada akhirnya akan mengurangi kehilangan energi dan meningkatkan kinerja sistem kelistrikan secara keseluruhan. *R104