Jembrana (Lokapalanews.com) – Dandim 1617/Jembrana, Letkol Inf. Teguh Dwi Raharja, S.Sos., memberikan apresiasi kepada siswa SMAN 2 Negara atas prestasinya yang sudah mengharumkan Jembrana dengan meraih medali emas atau Juara I dalam ajang internasional Japan Design & Invention Expo di Tokyo, Jepang.
Ajang lomba ini merupakan bagian dari kompetisi teknologi yang diselenggarakan World Invention Intellectual Property Association (WIIPA) dan Chizal Corporation yang digelar Sabtu (8/7) di Tokyo Ariake Garden Convention Center.
Anak pertama dari I Wayan Samping Budi Astika dengan Ida Ayu Sriyuni Mariatni asal Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo ini berhasil meraih gelar Juara Umum I selama tiga kali berturut-turut mewakili Indonesia khususnya Bali. Sebelumnya, I Putu Agus Restu Astika Putra telah berkompetisi pada ajang STEAM WeCode 2019 International di Guangzhou, China dan meraih Juara I.
Ia juga mencatatkan dirinya sebagai Top Coder yang berkompetisi dengan delegasi dari berbagai negara di seluruh dunia. Selama bersekolah di SMA Negeri 2 Negara, dan juga meraih beberapa prestasi lainnya.
Dandim 1617/Jembrana Letkol Inf. Teguh Dwi Raharja, S.Sos., mengungkapkan, I Putu Agus Restu Astika Putra mendapatkan juara 1 tingkat internasional yang menemukan sebuah aplikasi di bidang kesehatan. Sesuatu yang sangat luar biasa dan banyak prestasi, putra Jembrana bisa mengharumkan nama bangsa dan negara khususnya Kabupaten Jembrana. Aplikasi yang dilakukan yaitu menghitung denyut jantung, sehingga bisa terdeteksi melalui gadget.
“Saya sebagai putra daerah juga sangat bangga dengan lahirnya anak-anak berprestasi dan penuh inovasi ilmiah yang lebih akuntabilitas dapat bermanfaat bagi orang banyak,” katanya. *