Denpasar (Lokapalanews.com) – Revitalisasi Hotel Grand Inna Bali Beach menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur diinisasi untuk menghidupkan kembali warisan Presiden Pertama Ir. Soekarno dan mimpi Bung Karno untuk menjadikan Sanur dan Indonesia menjadi pusat perhatian dunia.
Langkah ini juga mendukung KEK Kesehatan Sanur sebagai alur perjalanan end to end yang mengintegrasikan layanan kesehatan dan pariwisata dengan berbagai fasilitas dari layanan kesehatan, akomodasi hotel dan fasilitas pendukung lainnya. Di KEK Sanur ini, juga dilengkapi fasilitas Convention Center yang menjadi salah satu gedung serba guna terbesar di Bali dengan kapasitas 5.000 pax dan didukung dengan infrastruktur dasar kawasan yang bersifat fisik dan digital.
Untuk optimalisasi penggunaan event MICE di convention ini, HIN menggandeng salah satu manajemen ternama yaitu PT Manajemen Konvensi Bali atau yang dikenal BACOMA. BACOMA merupakan perusahaan yang bergerak di bidang MICE yang memasarkan Bali sebagai tujuan MICE melalui jaringan global & domestik.
Kolaborasi tersebut ditunjukkan dengan penandatanganan nota kesepahaman antara PT Hotel Indonesia Natour dengan PT Manajemen Konvensi Bali tentang Rencana Kerjasama Penyediaan Venue, Food & Beverage, Hotel Room Untuk Event International Medical Conference. Penandatanganan ini dilakukan Direktur Utama PT Hotel Indonesia Natour, Christine Hutabarat dan Wakil Direktur Pemasaran & Komunikasi PT Manajemen Konvensi Bali, Levie Elwyn Marthin Lantu.
Kolaborasi ini untuk mewujudkan kerjasama dan sinergi yang saling menguntungkan meliputi kerja sama penyediaan convention hall, hotel room, dan food & beverage dalam event International Medical Conference (IMC) khususnya dan Meeting, Incentive, Conference, dan Exhibition (MICE) lainnya yang diselenggarakan oleh PT Manajemen Konvensi Bali di kawasan The Sanur. International Medical Conference (IMC) 2023 merupakan forum diskusi para praktisi dan ahli medis dunia untuk bertukar pikiran dan berbagi pengalaman terkait bidang kesehatan.
Christine Hutabarat mengungkapkan, HIN sebagai member InJourney group berkomitmen terus berinovasi mendukung KEK Kesehatan Sanur menjadi destinasi pariwisata kesehatan serta melakukan kerjasama dengan berbagai mitra potensial. “Kami optimis dengan fasilitas Convention Center terbesar di Bali ini akan menjadi magnet bagi para pengunjung dan sebagai langkah memberikan kemudahan penyelenggaraan MICE event berskala besar di Bali. Hal ini akan memberikan multiplier effect pada peningkatan perekonomian Indonesia dan Bali khususnya,” ujarnya.
Sementara itu, Levie Lantu mengungkapkan, dengan kolaborasi ini, diharapkan dapat memaksimalkan Bali bukan saja sebagai tempat berwisata, tetapi juga tempat penyelenggaraan konferensi internasional di KEK Kesehatan Sanur sebagai pariwisata kesehatan pertama di Indonesia. *
