Jakarta (Lokapalanews.com) – Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas – RI) telah menghasilkan 108 kajian pada 2023 atau meningkat 129 persen dibandingkan 2022 yakni sebanyak 46 kajian.
Hal tersebut disampaikan Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Lemhannas RI, Maman Firmansyah dalam acara Pernyataan Akhir Tahun 2023, di Kantor Lemhannas Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (21/12).
Kajian yang dilakukan sepanjang 2023, meliputi lima fokus isu arahan presiden, yaitu penguatan demokrasi, transfomasi digital, ekonomi hijau. Kemudian ekonomi biru, dan Ibu Kota Nusantara, serta berbagai isu strategis nasional, regional, dan internasional. “Seiring meningkatnya hasil kajian tersebut, jumlah rekomendasi yang dikirimkan ke Presiden Joko Widodo turut mengalami peningkatan dari 68 menjadi 88 rekomendasi,” katanya, dilansir InfoPublik.id.
Dalam paparannya, Maman juga mengungkapkan capaian Lemhannas pada tahun 2023, di antaranya perolehan opini WTP Lemhannas menjadi 8 kali berturut-turut.
Kemudian, capai maturitas SPI mencapai tingkat terdefinisi, nilai sistem merit Lemhannas memperoleh kategori baik, dan hasil Monev Komisi Informasi Pusat (KIP) mendapatkan predikat informatif.
Selain capaian tersebut, Lemhannas RI juga tengah melakukan perbaikan dan pengembangan kamus kompetensi kepemimpinan nasional yang sedang dalam tahap penyelesaian dengan melakukan pengukuran kepemimpinan nasional melalui assesment center. *