Denpasar (Lokapalanews.com) – Anak merupakan potensi dan penerus cita-cita perjuangan bangsa yang memiliki peran strategis dan memerlukan perlindungan dalam rangka menjamin pertumbuhan dan perkembangan fisik, mental, sosial secara utuh. Demikian diungkapkan Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Bali, Luh Ayu Aryani di Gedung Nari Graha Denpasar, Rabu (31/7/).
Ia menambahkan, pemerintah terus berupaya meningkatkan kesejahteraan anak dan untuk mengoptimalkannya, dilakukan dengan mendorong kepedulian semua pihak, dengan menyelenggarakan Hari Anak Nasional. Peringatan anak nasional diselenggarakan dari Tingkat pusat untuk mewujudkan Indonesia sebagai negara yang ramah anak.
Festival Anak dan Temu Kreasi 2024 mengambil tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju” diikuti 350 peserta dari anak berkebutuhan khusus, anak dalam panti, anak berisiko stunting, forum anak daerah kabupaten/kota serta perwakilam instansi kabupaten/kota dan organisasi kemasyarakatan.
Sementara Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali mewakili PJ Gubernur Bali, Dewa Made Indra dalam sambutannya menyampaikan Hari Anak Nasional sangat penting, karena anak yang menurut undang undang, memiliki hak konstitusional untuk dilindungi.
“Karena merupakan hak konstitusional, maka kewajiban kita melindunginya untuk menjamin pemenuhan hak haknya, untuk menjamin tumbuh kembangnya sebaik baiknya. Itulah pentingnya kita bersama sama untuk terus memperingati Hari Anak, sebagai pengingat bagi kita bahwa perlindungan anak adalah tugas konstitusional” ujar Dewa Made Indra.
Terkait dengan 10 poin dari Suara Anak, pihaknya akan menindaklanjuti kepada instansi terkait “Kita sudah dengarkan bersama ada 10 poin, yang harus diperhatikan bersama sama pemenuhan hak-hak anak terutama perlindungan dapat dipenuhi dengan sebaik baiknya,” katanya.
Mewakili Pj Gubernur Bali, Sekda Provinsi Bali menyampaikan ucapan selamat Hari Anak Nasional ke 40 di Provinsi Bali dan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama sama meningkatkan upaya pemenuhan hak hak anak, melindungi anak dari tindak kekerasan, menciptakan lingkungan yang ramah bagi anak dan menghantarkan anak-anak kita bertumbuh dan berkembang dengan optimal.
Festival anak kali juga dilakukan penyerahan bingkisan kepada anak stunting, disabilitas, dalam panti, serta pembagian hadiah lomba mesatua, cipta baca puisi, video edukasi dan juara favorit.Turut memeriahkan acara juga ditampilkan bondres dari PSAA, penampilan juara puisi, fashion show kain endek Bali dan musik. Mengakhiri festival, Sekda Provinsi Bali dan undangan lainnya melakukan kunjungan ke stand pameran dan membeli produk produk yang dipamerkan. *par
