Peluncuran buku, sekaligus bedah buku bersama Mauluddin Anwar selaku penulis dan editor buku tersebut, diselenggarakan di Mall Kota Kasablanka Jakarta bersamaan dengan puncak acara Pertamina SMEXPO 2024, Minggu (27/10).
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso mengungkapkan, buku katalog UMKM ini merupakan apresiasi serta menampilkan pencapaian UMKM yang tergabung dalam program binaan Pertamina, yang berperan penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
Pertamina berharap, acara peluncuran dan bedah buku ini dapat menjadi inspirasi bagi UMKM lain untuk terus berkembang, berinovasi dan memperluas jangkauan pasarnya.
“Kami berharap, melalui peluncuran katalog dan acara bedah buku yang dipublikasikan ini, UMKM binaan Pertamina termotivasi dan dapat terus berkembang, sehingga semakin memberikan kontribusi nyata bagi perekonomian Indonesia,” ujar Fadjar, Senin (28/10).
Bedah buku menghadirkan Mauluddin Anwar selaku penulis dan editor buku Katalog Pertamina SME1000 2024, Sumami pemilik UMKM Masakan Selera Jendral, dan Ni Made Pipin Fitria pemilik UMKM Mutiara Gitbay. Mereka membahas tentang kisah inspiratif, tantangan, dan strategi yang telah membantu para UMKM ini bertahan dan berkembang di tengah persaingan dan berbagai cobaan.
Dalam katalog tersebut, UMKM yang terpilih mencakup berbagai sektor seperti food & beverages, fesyen, craft, comodity, health & beauty hingga industri, yang semuanya memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Katalog ini menjadi sarana sosialisasi UMKM untuk lebih dikenal oleh para buyer, calon investor, pelanggan, dan mitra bisnis, baik di dalam negeri maupun di pasar internasional.
“Pertamina berkomitmen mendukung UMKM dalam menghadapi tantangan dan meraih peluang yang lebih besar di pasar global,” imbuh Fadjar.
Fadjar mengakui, Pertamina ingin membangun ekosistem yang mendukung pertumbuhan UMKM, dengan menyediakan berbagai sumber daya dan jaringan yang bisa diakses oleh para pelaku usaha.
Peluncuran katalog dan acara bedah buku ini merupakan bagian dari program TJSL Pertamina, yang berfokus pada pemberdayaan UMKM melalui pelatihan, pendampingan, dan akses permodalan. Pertamina meyakini bahwa UMKM adalah motor penggerak ekonomi yang penting untuk menciptakan pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina. *101