Jakarta – Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek), Fauzan, menekankan pentingnya pola pikir optimis bagi lulusan perguruan tinggi.
Menurutnya, optimisme bukan hanya modal individu, melainkan fondasi krusial bagi kemajuan bangsa Indonesia secara keseluruhan.
Hal ini disampaikan Fauzan dalam acara wisuda ke-119 Universitas Pamulang (Unpam), Tangerang Selatan, Minggu (18/5/2025).
Fauzan menyoroti data Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia yang masih berada di bawah rata-rata dunia, meskipun terus menunjukkan peningkatan.
Mengutip pesan pendiri Unpam, Alm. Darsono, Fauzan mengingatkan bahwa pendidikan tinggi bukan sekadar formalitas, melainkan bekal untuk menjalani kehidupan yang sesungguhnya.
“Secara administratif akademik Anda sudah dinyatakan lulus… tetapi, yang harus ada di benak kalian, Anda harus menjadi aktor di kampus kehidupan nanti. Hal ini bisa diraih dengan pola pikir positif,” tegas Wamen Fauzan.
Ia menganalogikan potensi setiap individu dengan ulat yang bertransformasi menjadi kupu-kupu, menekankan pentingnya evolusi diri dan menjauhi rasa tidak percaya diri.
Fauzan juga mengapresiasi Unpam atas kontribusinya dalam meningkatkan aksesibilitas pendidikan tinggi bagi masyarakat luas.
Senada, Ketua Yayasan Sasmita Jaya, Pranoto, berharap para alumni Unpam dapat berkontribusi positif bagi masyarakat dan almamaternya.
Lulusan perguruan tinggi diharapkan mampu mengelola energi positif dan mengembangkan pola pikir yang konstruktif dalam menghadapi tantangan masa depan.
Peran mereka sebagai bagian dari sumber daya manusia (SDM) unggul sangat vital dalam memajukan berbagai sektor di Indonesia agar mampu bersaing di kancah global. *R103
