Ragam  

Polres Buleleng Gelar FGD, Tingkatkan Sinergitas Amankan Pilkada

Pelaksanaan Forum Group Discussion (FGD) oleh Polres Buleleng dalam rangka pelaksanaan Operasi Mantap Praja Agung 2024 di Gedung Wanitia Laksmi Graha, Senin (9/9).

Singaraja (Lokapalanews.com) – Polres Buleleng menggelar Forum Group Discussion (FGD) dalam rangka pelaksanaan Operasi Mantap Praja Agung 2024 pada Senin (9/9). Forum ini bertujuan untuk meningkatkan sinergitas antar instansi di Kabupaten Buleleng, guna mendukung pelaksanaan Pilkada 2024 yang aman dan damai. Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak mulai dari penyelenggara pemilu, pengamanan, hingga pemerintah daerah serta elemen masyarakat.

Kapolres Buleleng, Ida Bagus Widwan Sutadi menekankan pentingnya kerja sama dan koordinasi antara penyelenggara pemilu dan seluruh elemen masyarakat, sehingga pelaksanaan tahapan Pilkada berjalan tanpa gangguan. Ia mengimbau semua pihak dapat menjaga kondusifitas wilayah dan menghindari konflik selama masa pemilihan. “Pilkada serentak 2024 ini dilaksanakan di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Buleleng. Kita perlu bersama-sama menjaga keamanan dan stabilitas agar pelaksanaan pemilu berjalan lancar dan tanpa gangguan,” ujarnya.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Buleleng, Komang Dudhi Udiyana menyampaikan kesiapan mereka dalam menyelenggarakan tahapan Pilkada 2024. Ia memastikan seluruh tahapan Pilkada akan dilaksanakan sesuai dengan peraturan yang berlaku, dan selalu berkomitmen untuk menjaga integritas serta transparansi selama proses tahapan Pilkada berlangsung. “Kami berharap seluruh tahapan Pilkada dapat berjalan dengan baik, mulai dari pendaftaran hingga hari pencoblosan nanti,” katanya.

Saat ini, KPU Buleleng tengah melakukan tahap penyusunan daftar pemilih sementara (DPS), yang akan diverifikasi lebih lanjut sebelum akhirnya ditetapkan sebagai daftar pemilih tetap (DPT) hingga Minggu (22/9). Pemutakhiran data ini diharapkan dapat memastikan bahwa seluruh warga negara memiliki hak pilih terdaftar dengan benar, sehingga partisipasi masyarakat dalam pilkada dapat maksimal.

“Saat ini kami sedang dalam tahap penyusunan daftar pemilih sementara, yang akan ditetapkan menjadi daftar pemilih tetap yang akan menyuarakan hak pilihnya pada 27 November,” katanya.

Ketua Bawaslu Buleleng, I Kadek Carna Wirata mengungkapkan, Bawaslu Buleleng juga terus melakukan persiapan intensif untuk mengawasi seluruh rangkaian proses Pilkada. Upaya pencegahan dan pengawasan menjadi fokus utama Bawaslu dalam pelaksanaan pesta demokrasi ini. “Kami juga sedang mempersiapkan pengawas di tempat pemungutan suara (TPS) yang berjumlah 1.173 sesuai dengan jumlah TPS di Kabupaten Buleleng,” katanya. *R221