Jakarta (Lokapalanews.com) – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meminta kepada jajarannya di Korps Brimob Polri untuk berkolaborasi dengan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror untuk memberantas aksi tindak pidana terorisme.
Hal tersebut disampaikannya saat memberikan sambutan dalam HUT Korps Brimob Polri yang dilaksanakan di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Kamis (16/11/2023).
“Lakukan preventif strike dengan berkolaborasi bersama Densus 88 Antiteror guna mengantisipasi pelaku teror yang melancarkan aksinya,” ujar Sigit kepada jajarannya, dilansir dari PMJnews, Kamis (16/11/2023).
Lebih jauh, Sigit juga meminta kepada jajaran Brimob dan Densus 88 untuk mewaspadai adanya kelompok terorisme yang menggunakan isu terorisme antara Hamas dan Israel.
“Perlu diwaspadai adanya kelompok teror yang menggunakan isu konflik Palestina (Hamas)-Israel sebagai propaganda guna melakukan aksi teror secara terorganisir maupun lonewolf,” katanya.
Sigit sendiri sebelumnya menyampaikan bahwa dampak dari konflik Israel dengan Palestina perlu diantisipasi lantaran bisa memotivasi kembali anggota-anggota teroris yang ‘tertidur’.
Terlebih dengan akan adanya pelaksanaan pesta demokrasi rakyat yaitu rangkaian tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
“Mau tidak mau kita tentunya harus waspada. Tentunya kita siapkan di semua wilayah kantong-kantong yang memang kita tengarai bahwa di situ banyak sel-sel tidur, untuk betul kita awasi secara ketat,” katanya. *
